Untukmu Ibu

Ketika aku tak mampu mengatup sedihku, namun dirimu mampu menggantinya dengan ketenangan bathinku. Di saat aku merasa tidak berarti untuk orang lain, tetapi hanya engkaulah sejatinya yang memeluk resahku. Di mana aku berada sendiri memikul berbagai beban hidup, hanya dirimu pelita harapanku untuk mengurangi setiap beban hidupku. Kesedihan yang hadir di setiap waktu, manusia pertama yang merasakannya adalah dirimu, Ibu.

Aku tetap berdiri tegar, tetap ingin membangun masa depan, tetap bersemangat, aku tidak takut ketika mulai terjatuh. Bagiku aku mampu bangun dan bergerak cepat. Karena aku selalu mengingat semangat dan perjuanganmu untukku. Aku tidak takut ketika semua orang menghujam, mengancam, bahkan menghancurkan diriku, karena dirimulah yang selalu memberikan dorongan hidup. Engkau mampu mengajak diriku untuk merealisasikan setiap tindakan positif. Walaupun bagiku terkadang sulit, tetapi engkau tetap melangkah maju agar diriku tak mengenal putus asa.

Untukmu Ibu,,
aku tidak pernah menjauh dari "hidup yang melelahkan", karena engkaulah yang memberiku semangat

Untukmu ibu,,
aku tidak pernah ragu untuk "melangkah dan menggapai impian", karena gerak itu adalah senyummu yang merona di setiap waktu.

Untukmu Ibu,,
tak ada kata "menyerah", karena engkaulah seseorang yang pertama dan terakhir yang mengajarkan aku bahwa putus asa menjadikan hidupku tidak akan lebih baik.

Untukmu Ibu,,
aku tak ingin "seseorang memandangku lemah", karena engkau pun tak pernah letih dan selalu berusaha agar aku bisa menjadi lebih baik lagi.

dan Untukmu Ibu..
semua yang aku lakukan adalah karena kasih sayangmu yang tak pernah lepas dari hidup dan matiku.

Thank You so much,,,
all mother, wherever you are...